Efek Bila Anak Tidak Diimunisasi

Diposting oleh Cerita Pasutri on Rabu, 24 Agustus 2011

Sempat saya dan istri berdiskusi mengenai pemberian imunisasi terhadap bayi, apakah penting atau tidak. Permasalahan ini menurut saya sangat penting, karena menyangkut tentang kesehatan si bayi hingga beranjak besar nanti. Memang di satu sisi sempat beredar kemarin bahwa obat-obatan yang dipakai untuk imunisasi itu berasal dari zat yang tidak halal, tapi saya sempat khawatir juga karena melihat realita anak saudara saya yang ternyata sering sakit-sakitan dikarenakan asbab tidak diimunisasi. Walau kita yakin bahwa yang memberikan sakit dan sehat itu adalah Allah Subahanahu wa Ta'ala, tapi kita tetap harus selalu waspada kan?

Masalah imunisasi, ditinjau dari segi medis, merupakan suatu bentuk imunitas atau kekebalan buatan yang diberikan dari luar tubuh manusia melalui vaksin dari jenis virus penyakit tertentu dengan tujuan memberi kekebalan untuk penyakit tertentu pula.

Seperti imunisasi DPT untuk memberikan kekebalan buatan pada anak dari penyakit Difteri, Pertusis, dan Tetanus. Waktu pemberian imunisasi ini sifatnya berkala. Dan jenis imunisasi dasar terakhir saat anak berusia 9 bulan adalah vaksinasi campak yang bertujuan melindungi atau memberi kekebalan pada anak terhadap penyakit campak
Menurut teori medis pula, jika anak tidak diberi imunisasi seperti ini kemungkinan anak terkena penyakit tertentu cenderung lebih tinggi daripada anak yang diberi imunisasi. Namun ini bukan berarti anak-anak yang diimunisasi akan bebas gangguan serangan penyakit, hanya saja frekuensinya berbeda.

Memang benar bahwa imunisasi alami terdapat pada ASI. Seorang anak yang diberi ASI eksklusif selama 6 bulan pertama oleh ibunya akan memiliki kekebalan tubuh yang jauh lebih baik dari vaksin buatan manusia. Tapi sayangnya itu hanya bersifat sementara, antara 0-6 bulan pertama.

Dengan mempertimbangkan sisi-sisi di atas dan sisi lainnya yang tidak disebutkan, masalah anak akan diimuniasi atau tidak, memang dikembalikan kepada orang tua untuk memilih mana yang terbaik buat mereka serta anak mereka.

Wah, harus diskusi lagi nih sama istri dan mengkonsultasikannya sama dokter.
Semoga bermanfaat.
Sumber: Majalah Al-Mawaddah

{ 4 komentar... read them below or add one }

botol kaca asi, baju menyusui banjarmasin, kalimantan selatan mengatakan...

nice artikel..

jual botol kaca asi mengatakan...

alhamdulillah anak2 lengkap imunisasinya

Grosir Souvenir Pernikahan mengatakan...

trim's artikelnya sangat membantu sekali, kompor gas !!!

Muhammad Iqbal mengatakan...

Lalu bagaimana dengan vaksin polio yg katanya mengandung minyak babi sehingga di Aceh menolak di imunisasi?

Posting Komentar

Anda ingin mengapresiasi tulisan dengan tanggapan, kritik dan saran? Silakan tinggalkan komentar anda di bawah ini. Pilih option Name and URL supaya anda lebih mudah dalam berkomentar. No Moderation!! Terima kasih